Little Known Facts About ramadhan salaf.
Little Known Facts About ramadhan salaf.
Blog Article
Yang sangat bagus adalah mengikutkan ketaatan setelah melakukan ketaatan sebelumnya. Sedangkan yang paling jelek adalah melakukan kejelekan setelah sebelumnya melakukan amalan ketaatan. Ingatlah bahwa satu dosa yang dilakukan setelah bertaubat lebih jelek dari 70 dosa yang dilakukan sebelum bertaubat. … Mintalah pada Allah agar diteguhkan dalam ketaatan hingga kematian menjemput. Dan mintalah perlindungan pada Allah dari hati yang terombang-ambing.”[eighteen]
Di CADFEM SEA, Sumber daya manusia kami menjadi kerangka kesuksesan kami. Kami menganut budaya kepercayaan, keadilan, dan rasa hormat karena kami tahu bahwa sumber daya manusia yang bahagia dan terlibat sangat penting untuk pertumbuhan jangka panjang.
Dan tidaklah berprasangka buruk kepada dirinya, kecuali orang yang mengenal dirinya. Barangsiapa yang berbaik sangka kepada jiwanya, maka ia adalah orang yang paling bodoh tentang dirinya sendiri.
Untuk itu, mari warnai Ramadhan dengan spirit ibadah yang terawat sampai bulan suci berpamit. Semakin banyak ibadah yang kita lakukan memang semakin baik, tapi akan jauh lebih baik jika kita mampu menjalaninya dengan konsisten dan penuh penghayatan.
Hadis ini memberikan pengertian bahwa dengan datang- nya bulan Ramadhan, berbagai pintu amal kebaikan terbuka lebar. Semua orang beriman mempunyai kesempatan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadahnya. Karena selain pintu kebaikan terbuka, Allah pun menolong hamba-Nya dengan memenjarakan para penggoda utama, yaitu setan. Kalau di luar Ramadhan setan dapat dengan leluasa melancarkan serangannya dengan berbagai godaan dan tipu daya, maka di bulan yang suci ini gerakan setan tertahan dengan izin Allah.
وَقُلْ لِّعِبَادِيْ يَقُوْلُوا الَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُۗ اِنَّ الشَّيْطٰنَ يَنْزَغُ بَيْنَهُمْۗ اِنَّ الشَّيْطٰنَ كَانَ salmon salma rony لِلْاِنْسَانِ عَدُوًّا مُّبِيْنًا
Sajian tersebut memiliki makna khusus bagi masyarakat. Kata 'apem' dekat dengan kata bahasa Arab 'afuwwun' yang bermakna ampunan. Apem dimaknai sebagai permohonan ampun atas kesalahan terdahulu.
Sampai-sampai karena terbuka lebarnya pintu kebaikan ini, para ulama katakan bahwa pahala amalan apa saja di bulan Ramadhan pun akan berlipat ganda[4]. Sebagaimana kita dapat melihat pada perkataan ulama salaf berikut ini.
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ
Dan barangsiapa yang mengetahui bahwa pada dirinya merupakan tempat kesalahan, aib dan kejelekan, serta mengetahui bahwa amalannya penuh dengan penyakit dan kekurangan, maka bagaimana ia bisa merasa puas dengan amalannya? Bagaimana ia bisa ridha amalan tersebut bagi Allah?”
Karena itu, mari kita jaga ibadah puasa kita di bulan ini, dan juga kita maksimalkan ibadah shalat Tarawih, agar bisa mendapatkan ampunan dari Allah SWT sebagaimana hadits tersebut.
Our motivation to robust realistic aim and sustained learning results makes sure included benefit for all contributors.
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ فَلَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنْ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ